ANINDA (PUISI VERSI TELELET)


ADINDA
Oleh: Sri Sugiastuti 

ADINDA


Oleh: Sri Sugiastuti


Penyakit kronis itu membuatmu jemu

Tersirat senyum dan tatapan semu

Menghiasi langkah kepergianmu.


Kesedihan dan duka lara menjelma

Merindukan canda tawa bersama

Suara hati berbisik menggema

Ayun langkah tanpa irama.


Korona membuatmu terpuruk

Di rumah sakit  kian memburuk

Kondisi demam tinggi pun meliuk

Kala suasana hatimu semakin tertekuk

Mengingat mati menjadikanmu tercambuk.


Dalam sunyi menghitung denting

Merefleksi dan intropeksi itu penting

Untaian doa membasahi hati yang kering

Merapat pada yang Kuasa semakin sering

Saat malaikat datang menggiring

Bulu kuduk ini pasti merinding


Adinda masih kuingat ikrar kita

Berlomba mencari ilmu dunia nyata

Penuh semangat menghadapi realita

Pesan bunda tak ingin anaknya menderita

Memaknai bahwa hidup itu harus ditata


Adinda hidupmu itu penuh keajaiban

Kau bagikan rezeki yang Allah berikan

Di luar menanti orang yang membutuhkan

Berbagi sedekah menjadi obat kegelisahan.


Aku dan kau kini sudah terpisah

Ku antar kepergian mu dengan pasrah

Semoga bertemu Allah wajahmu sumringah.


Surakarta  Hadiningrat, 21 Agustus 2021

Post a Comment

13 Comments

  1. Aamiin. Semoga Adinda ditempatkan Allah di tempat terbaik di sisi-Nya.

    ReplyDelete
  2. Keren puisinya. Semoga Adinda tenang di sisi-Nya

    ReplyDelete
  3. Keren, ungkapan hati, harapan, do'a, menyatu dalam kalbu, terluang dalam goresan penampilan,
    Semoga di ijabah dan membawa hikmah Aamiin...

    ReplyDelete
  4. Aamiin.. Semoga Adinda ditempatkan di tempat terbaik di sisi Allah..

    ReplyDelete
  5. Tuhan sudah menyiapkan tempat terindah.......

    ReplyDelete
  6. Sangat menyentuh hati, seakan masuk dalam alunan episode kehidupan yang menggetarkan jiwa, adinda sudah disorga kelak kita semua akan berkumpul dan bertemu dengannya🙏❤

    ReplyDelete