Salah satu tempat wudhu di Istana Topkapi
Sri Sugiastuti
Puncak traveling Bu Kanjeng dan rombongan memang di Istanbul dan salah satu yang paling ditunggu ya Istana Topkapi, karena antara masjid biru, Hagya Sohpia dan tempat wisata lainnya berdekatan jadi hanya beri waktu 2 hari untuk city tour Istanbul.
Sebelum masuk ke Istana rombongan dibriefing dulu. Mr Bulent mengantisipasi jangan sampai 1 pun ada yang tersesat atau hilang. Mereka diberi headset yang terhubung dengan Mr Bulent. Area istana Topkapi lumayan luas. Setelah jelas petunjuknya dan sudah paham dimana meeting pointnya sebelum melanjutkan perjalanan ke lokasi yang lain.
Istana Topkapi kini menjadi museum di Istanbul, istana ini merupakan warisan terbesar Kerajaan Turki Utsmani di abad 16. Keberadaan bangunan-bangunan itu, menunjukkan kemajuan bidang arsitektur Islam dan para arsiteknya yang ulung.
Memasuki halaman yang luas dan berpindah dari ruang yang satu ke ruang yang lain membuat Bu Kanjeng teringat pelajaran sejarah Dunia. Ya sejarah mencatat, sedikitnya 24 orang sultan dari dinasti Turki Utsmani pernah menempati istana ini hingga 1839.
Istana Topkapi pernah terbakar. Setelah itu direnovasi dan dipercantik. Letak istana yang terletak di titik pertemuan Selat Bosphorus, Tanjung Tanduk Emas (Golden Horn) dan Laut Marmara ini merupakan bangunan khas Turki yang mempunyai taman-taman indah yang menghubungkan antara satu bangunan dan bangunan lainnya. Taman-taman yang hijau ini dipenuhi pohon-pohon besar yang rindang.
Bu Kanjeng berkelana sambil membayangkan kehidupan di masa lalu dan mengingat kejayaannya. Hampir di tiap sudut adapilar-pilar disan Yunani, jam-jam besar lukisan ayat-ayat Alquran (kaligrafi), lukisan Prancis, dan cermin Belgia, semua terlihat megah.
Bu Kanjeng sempat berfoto di tempat wudhu yang ada di Istana Topkapi seperti yang terlihat di foto, beberapa spot keren diabadikannya.
Ingin ia berlama- lama di Istana itu, tetapi masih ada obyek lain yang harus dikunjungi termasuk wisata toilet. Tempat penting yang dikunjungi agar tetap nyaman melanjutkan perjalanan.
#Day8AISEIWritingChallenge
51 Comments
Turki memang mempesona ya bu
ReplyDeleteBener banget Bu
DeleteTempat wudhunya aja keren apalagi ruang utama ya
ReplyDeleteKebetulan dapatnya foto itu
DeleteMenarik....
ReplyDeleteBiar jadi buku traveling
DeleteSenangnya ibu bisa keliling2
ReplyDeleteAlhamdulillah
Alhamdulillah sambil mengingat pelajaran sejarah dunia
DeleteSenangnya ibu bisa keliling2.
ReplyDeleteAlhamdulillah
Luar biasa bu kanjeng jalan1 sampek istambul
ReplyDeleteIkuti kisah sebelumnya Bu. Terima kasih sdh singgah
DeleteKeren. Hebat bu kanjeng sdh ke sana. Pingin rasanya setelah Madjid Hogosofia dijadikan Madjid lagi dan ingin ke masjid biru yg ada di sajadah sholatku. Mudah2 an Alloh kabulkan doaku bersama kluarga dan mimpin rombongan umroh ke Turki smg tewujud. Aamiin YRA
ReplyDeleteAamiin YRA. Th 2014 Hagya Shopia mssih jadi museum
DeleteSungguh perjalanan yang sangat mengesankan.
ReplyDeleteSulit dilupakan
Terkenang sepanjang asa.
Selamat Bu Sri.
Salam literasi
Doskan biar jadi buku yang bermanfaat
DeleteMasya Allah.
ReplyDeleteSaya diajak teman-teman untuk travelling dan riset ke sana. Tapi belum kesampaian.
Bismillah semoga dimudahkan
DeleteSenangx bunda bisa berkunjung ke Istambul
ReplyDeleteAlhamdulillah
Deletemenarik
ReplyDeleteBerproses menulis lewat foto
Deleteenaknya bis ajalan jalan ke luar negeri, akan banyak tulisan yang bisa dibagikan, keren bunda
ReplyDeleteFoto sdh lama masib bisa bercerita
DeletePengalaman yang dijadikan tulisan, sungguh nikmatnyaa,,,,
ReplyDeleteSenjkmst nsik banana boot
DeleteKeren bu kanjeng tulisannya jd nambah wawasan pembaca pd tempat tempat wisata.
ReplyDeleteAlhamdulillah Bu. Besok kalau sdh ada vaksin saya ke Aceh ya
DeleteBerkelana sambil Napak tilas sejarah...
ReplyDeleteIya Pak alhamdulillah
DeleteMasyaaAllah... Tadabur tempat ya buuu...
ReplyDeleteAlhamdulillah...
Citytour Istanbul
DeleteSenangnya Bu Kanjeng, bisa traveling dan menuliskannya dg menarik👍👍
ReplyDeleteIngin dijadikan buku mohon doanya
Deletewah, jalan-jalan terus bunda kanjeng
ReplyDeleteInsyaallah mau dilengkapi 30 kisah ya
DeleteBunda..ajak saya kalau jalan-jalan lagi
ReplyDeleteHayuk
DeleteSeru ya buk..kapan ya bisa ke Turki 😎😎😎😎
ReplyDeleteBanyak jalan menuju Turki
DeleteRangkaian kata demi kata,dapat di jadikan motivasi menulis lebih giat.
ReplyDeleteYuk semangat
DeleteMaantap bunda lanjeng
ReplyDeleteMantaaap
ReplyDeleteMaantap bunda lanjeng
ReplyDeleteSeolah ikut travelling bersama bu kanjeng... Menarik bunda.. Tempat wudunya aja bgus.
ReplyDeleteAyo bu tulis tempat yang sudah dikunjungi
DeleteJadi tambah penasaran baca kelanjutan kisah perjalanan bu Kangjeng ..
ReplyDeleteDitunggu ya
DeleteMantap
ReplyDeleteKapan ya bisa traveling seperti bunda...he he
ReplyDeleteKeren Bun...
Asikkk sekali keliling Turki dengan bundaa
ReplyDelete