Pernah dapat oleh-oleh sajadah? Sajadah tebal dengan label made in Turkey? Ya ingat Turki ingat sajadah atau karpet buatan Turki. Nah traveling ke Turki kalau tidak mampir ke pabrik pembuatan karpet sepertinya ngga afdol ya. Hmm, ini ada kisah Bu Kanjeng saat mengunjungi kampung karpet di Turki
Bu Kanjeng dan rombongan dibawa ke tempat berbelanja pun lengkap tinggal kocek yang dimiliki. Khusus penggemar karpet Turki saatnya tuh melengkapi koleksinya. Barang biasanya dikirim via kargo. Bagaimana dengan Bu Kanjeng? Cukup puas melihat proses pembuatannya dan memandangi sekaligus mengaguminya.
Aneka jenis karpet dan tingkat kerumitan pembuatannya terhampar di galari carpet itu. Ada Pak Mustofa, yang sepertinya pemilik Synthesis Carpet / Sentez Avanos Hali). Syinthesis Carpet bukan sekedar toko, pemilik juga menjalankan sekolah membuat carpet.
Masuk ke dalam, kami tidak langsung disuguhkan dengan aneka motif karpet tetapi diberi pemandangan para pengrajin karpet yang sedang asyik menenun wool.
Synthesis Carpet ini didukung oleh pemerintah setempat sebagai pihak yang turut melestarikan budaya karpet handmade dari Turki yang sudah ada sejak 2000an tahun silam.
Melihat Proses Pembuatan Karpet Turki Asli dan Handmade.
Kami diberi penjelasan singkat tentang proses membuat karpet Turki handmade yang tidak mudah, bisa memakan waktu bulanan bahkan tahunan. Pengrajin harus mengikuti pola yang telah dicetak, terutama untuk pola-pola eksklusif seperti Sultan’s Type. Kalau “hanya” sekadar sajadah sih, pengrajin nggak perlu pattern.
Mereka bisa berkreasi sesuka hati untuk membuat pola sajadah kecil. Untuk tipe yang lebih eksklusif dan rumit, meskipun diberi pola, pengrajin bebas mengganti warna sesuai apa yang ia inginkan. Inilah mengapa karpet Turki handmade sangat spesial dan unik, nggak ada pola yang benar-benar sama!
Proses pewarnaannya juga sangat unik, mereka hanya menggunakan sayuran, bunga, dan aneka tumbuhan sebagai pemberi warna. Semua diproses dengan teknik manual. Kelebihan ini membuat karpet handmade Turki menjadi sangat mahal, tahan lama, dan tidak menyebabkan reaksi alergi pada tubuh.
Tungku proses pembuatan.Deretan bahan pewarna alami untuk karpet.
Beliau juga turut menjelaskan bahwa wool dan silk sangat tepat apabila diberi pewarna alami, karena mereka akan menyerap dan mengikat warna dengan sempurna.
Sayang Bu Kanjeng tidak bisa menggunduh foto yang dibuat saat berkunjung. Ia cuma bermodal memorinya dan ngintip di internet
#Day26AISEIWritingChallange
16 Comments
Terima kasoh sharingnya bundamm..
ReplyDeletehasil tangan selalu indah ya bunda...
ReplyDeleteOya tekaten
DeleteKeren bunda...., 🙏🙏
ReplyDeleteLanjutan
DeleteMantap Bunda
ReplyDeleteCuma kihat lihat
DeleteWaaahh... kagum saya dibuatnya tentang proses pewarnaan dan bahan dasar warna untuk karpetnya.. Karpet aja pakai bahan dasar warna alami, ....
ReplyDeleteTerimakasih Ibu Kanjeng
Wuaahh bunds ke turkey..mauuu....
ReplyDeleteHayuk
DeleteSaya punya karpet Turki malah dari Mekah, Bun. Bahan tebal tapi bisa masuk kopor. Fleksibel.
ReplyDeleteItu lah hebatnya karpet made in Turki
DeleteAlhamdulilah Bu kanjeng sdh duluan ke Turkey smg th2 ke depan sy bisa aku sini Bu.
ReplyDeleteSemoga Cak
DeleteMantab Bu Kanjeng
ReplyDeleteAyo ke Turki
Delete