Guru dan Gerakan Literasi
“CATATAN GURU
BK DALAM LITERASI & MENGABDI (Antologi Catatan
Guru BK Meraih Mimpi)”
Mengapa saya
menulis kalimat di atas untuk mengawali kata pengantar dari buku yang Anda baca
saat ini? Jawabannya karena guru sebagai Agent of change memiliki tugas dan
tanggungjawab mengarahkan atau membentuk prilaku dan akhlak peserta didik agar
menjadi lebih baik.
Dalam konteks kegiatan literasi, guru sebagai fasilitator sekaligus menjadi
subjek dan memiliki fungsi-fungsi yang sangat penting dalam proses
pembelajaran. Guru sebaiknya sebelum mengajak peserta didik untuk berliterasi,
alangkah eloknya bila guru bisa memberi contoh dengan banyak membaca dan
memiliki keterampilan menulis yang bisa diwujudkan dalam sebuah buku.
Kegiatan literasi
dapat dikelola melalui belajar menulis sederhana dengan membaca situasi dan
kondisi lingkungan sekolah. Mengikuti berbagai
kegiatan “Belajar Menulis” untuk memiliki keterampilan menulis yang
banyak ditawarkan baik daring maupun luring.
Masa Pandemi yang
melanda dunia menyadarkan banyak orang betapa pentinganya literasi bagi kaum
milenial yang dituntut melek literasi. Tak ketinggalan para guru yang
berhadapan langsung dengan generasi tersebut.
Rupanya penulis
buku ini sudah tergerak dan bertekad mewujudkan hasil tulisannya diabadikan
dalam sebuah buku. Melawan rasa malas, rasa takut dianggap tulisannya belum
layak , bahkan merasa tidak punya bakat menulis bisa diatasi. Ini dibuktikan dengan
hadirnya buku “CATATAN GURU BK
DALAM LITERASI & MENGABDI
(Antologi Catatan Guru BK Meraih Mimpi)” yang ditulis oleh Guru BK yang ada di
Malang.
Tulisan ini tersaji
sangat mewakili penulis sebagai guru BK yang memiliki ide atau gagasan untuk
diabadikan dalam sebuah buku. Ada 9 artikel tersaji yang mengulas dunia peserta
didik dan pernak-perniknya yang dihadapi oleh Penulis sebagai guru BK.
Saya sangat salut
dengan kurator yang pantang menyerah saat mengajak sahabat dan komunitasnya
untuk bergerak di bidang literasi, Hasil kolaborasi tulisn pun akhirnya
terwujud.
Saya ucapkan
selamat atas terbitnya buku sederhana ini yang sudah membuktikan bahwa guru BK
bisa menulis dan menuangkan pesan sebagai guru dalam sebuah tulisan yang apik
dan penuh makna.
Salam Literasi
Sri Sugiastuti,
Pegiat Literasi
Nusantara, Motivator & Penulis buku.
18 Comments
setuju bunda. sangat elok bila dimulai dari guru, hingga mampu murid muridnya terinspirasi. mantaap
ReplyDeleteMerawat blog dengan apa yang kita tulis gati ini
DeleteMantap Kuratornya. Lebih mantap yang kasih kata pengantarnya. Makin semangat nih. Terus berkaryaa. Salam Literasi.
ReplyDeleteYag komen juga mantap.hatur nuhun
DeleteHebat bunda, jadi inspirasi bunda
ReplyDeleteAyo gerakkan komunitasnya di Rembang Pak Bahrudin.
DeleteIndahnya akhlak seorang guru tercermin dalam tutur dan sikap, bunda menginspirasi sll, sehat dan sukses bunda Kanjeng..
ReplyDeleteAamiin YRA. Tercurah doa yang sama untuk Bunda Utami dan keluarga
DeleteKata pengantar nya apik dan enak dibaca...full motivated🙏👍
ReplyDeleteAlhamdulillah berharap semakin banyak guru yang mau menulis
DeleteMantap Bunda Kanjeng kata penghantarnya.
ReplyDeleteBerbagi dan saling menyemangati
DeleteMantap. bunda,Kalau di ibaratkan sebuah makanan "sedap dan gurih "krn Bumbunya Lengkap
ReplyDeleteDan pastinya menyelera. Ayo gerakan komunitasnya ajak nubar nulis bareng
DeleteLuar biasa bunda..mantap..keren..penuh inspirasi
ReplyDeleteAyo Bu,mana karya tunggalnya ditunggu
DeleteMeskipun pandemi melanda tak menurutkan niat untuk terus melakukan hal positif seperti menulis dan berbagi, sangat setuju dengan apa yg ibu sampaikan bahwa untuk menggerakkan siswa berliterasi selayaknya dimulai dari gurunya. Semoga Bu Kanjeng sehat selalu, kami selalu menunggu segala inspirasi yang ibu tebarkan🙏❤️😄
ReplyDeleteSiap mari. Berbagi
Delete