Sri Sugiastuti
Ada kisah menarik di balik foto ini. Bukan karena dia orang Turki yang lumayan ganteng. Bukan karena dia seorang guide yang bertanggung jawab dan perhatian. Tetapi Bu Kanjeng punya kenangan dengan pria itu karena dia marah besar dan ngomel sepuas puasnya pakai bahasa Inggris yang membuat Bu Kanjeng seperti ditampar dan dipermalukan.
Loh pasalnya apa? Kok sampai kena marah ? Menurut Bu Kanjeng itu masalah sepele dan tidak merugikan orang lain. Ternyata berbeda dengan etika dalam dunia traveling yang dipandu oleh seorang guide.
Ceritanya tujuan wisata siang itu di museum Gorome. Suatu tempat persembunyiaan orang nasrani saat dikejar-kejar umat Islam yang saat itu berkuasa. Dan di dalam goa itu ada bekas persembunyian juga gereja
Bu Kanjeng dan adikknya tidak melanjutnya kunjungannya. Mereka putar balik, memilih menunggu rombongan di area parkir sambil melihat view yang lebih menarik dari pada keliling dari goa ke goa.
Singkat cerita ternyata rombongan bus menunggu Bu Kanjeng dan adiknya di dekat pintu keluar yang sudah disepakati sebagai meeting pointnya. Sementara Bu Kanjeng juga menunggu di parkiran kok mereka belum muncul. Sayangnya Bu Kanjeng lupa tidak japri Mr Bulent kalau menunggu di parkiran bus.
Akhirnya Mr Bulent tau kalau Bu Kanjeng tidak tertinggal di goa tetapi sudah menunggu.
Dia marah besar dan ngomel dengan gusture tubuh yang angkuh. Ia menyuruh Bu Kanjeng minta maaf ke seluruh rombongan karena sudah menyusahkan juga membuat mereka khawatir.
Walaupun Bu Kanjeng sudah menjelaskan dan minra maaf, nampaknya dia tetap saja masih kesal dengan ulah Bu Kanjeng yang membuatnya menunggu dan khawatir.
Ini jadi pelajaran berharga buat Bu Kanjeng. Emang enak diomelin kayak anak kecil dan dianggap merugikan orang lain.
#Day5AISEIWritingChallenge
58 Comments
wah, bikin iri bunda traveling terus, tp inspiratif juga
ReplyDeletePasti ada hikmahnya
DeleteTraveling yg membawa kisah inspiratif
ReplyDeleteIya Omjay. Jadi lbh paham etikaðŸ¤
DeleteTraveling membawa hikmah ya Bun...keren bunda
ReplyDeleteBener bsnget
DeleteSelalu ada pesan disetiap cerita.. Terimakasih bunda semakin termotivasi...
ReplyDeleteAlhamdulillah
DeleteLuar biasa stiap perjalanan mnjadi cerita yg brmkna
ReplyDeleteBisa jd kenangan yg tak teelupakan
DeleteSelalu ada cerita menarik di setiap travelling
ReplyDeleteDan kita bisa menulisnya sesuai yg kita mau dpy ada pesan dari setiap tulisan
DeleteHemmm full travelling full inspiration...bun
ReplyDeleteBerharapnya begitu Smg bisa jadi buku traveling
DeleteWaaw travelling bu knjeng sll ada kisah inspirasi...besok kt di ajak kmn lgi yaa..hehe..kt tunggu
ReplyDeleteSiap BunAyik ditunggu ya
DeleteUntung guide nya ganteng
ReplyDeleteHahaa
Kalau g ganteng Bu Kanjeng yang akan ngomel ya
Deleteapapun bisa menjadi hikmah ya bunda...walaupun menyesakkan...
ReplyDeleteDan rasanya memang nano2
DeleteLucunya bu Kanjeng kena omelin Mr. Brulent.
ReplyDeleteEmang enak? Akibat kurang peduli
DeleteEnaknya karena ada kisah untuk di ceritakan bu Kanjeng. Coba Adam ayem saja... Bosan
DeleteMemang kesal ya bund, tapi jadi pelajaran berharga
ReplyDeleteIya Nu. Mau ngeyel ya percuma. Mrmsng saya salah
DeleteJalan2 terus bunda mantap
ReplyDeleteKenangan lama Jln 2 virtual
DeletePengalaman adalah pelajaran berharga. Andai sayabyang jadi guide, Bu Kanjeng Yo tak sembur. Hahaha...
ReplyDeleteWalaupun nggak ngganteng
DeleteIya sdh bikin khawatir rombongan eh malah tenang tenang aja
DeleteAda kesan dibalik sebuah perjalanan
ReplyDeleteItu yg ingin saya sampaikan ke pembaca
DeleteBunda ngerti diomelin karena guru bahasa Inggris ya, klo sy chuex kali ya....ga ngerti
ReplyDeleteTetap aja kesal
DeleteBunda ini ada aja ceritanya. sipp. Mana ada yang nama e bulent, pastilah diartikan bule tulen ini. Bingung deh kalau saya sama bule.
ReplyDeleteItu nama asli orang Turki
Deletesemua perjalanan pasti mempunyai suka dan duka tetap semangat..
ReplyDeleteJadi catatan tersendiri
DeleteAda ada aja bunda yang 1 ini selalu ada ide tuk berbagi
ReplyDeleteDiomelin orang asing di negeri orang
DeleteAsyik Bunda bisa travelling terus, dan sll jadi inspirasi untuk menulis
ReplyDeleteKisah lama yg muncul kembali
DeleteWah seru dan mengharukan ceritanya Bu Sri, ada pesan yang dalam bagi Bu Sri yang menjadikan pengalaman yang terkenang dan teringat dalam. Mksi ngih udah berbagi cerita. Semoga sehat adanya.
ReplyDeleteAamiin YRA. Kita bisa belajar dari siapa saj
DeleteWah,seru dan lucu juga ya bu,tapi pastinya asik sekali.
ReplyDeleteMalu campur sebel
DeleteSad experience, bu.
ReplyDeleteReally so sad and angry
DeleteHe he ngak masalah diomelin ma cowok ganteng, pengalaman yg indah
ReplyDeleteIya Bu. Jd ngerti.marahnya orang Turki
DeleteWahh jdi ky petak umpet buu
ReplyDeleteIya mba Dea ternyata ditunggu yg ditunggu juga nunggu
DeleteHa333 ada2 sj sumber pelajaran
ReplyDeleteIya Bu.kesal campur malu
DeleteAduh, nggak enak banget deh, dlm kondisi seperti itu. Saya jg pernah dlm kondisi semacam itu. Sebenarnya hanya miss komunikasi, tp rasanya malu banget. 😊
ReplyDeleteUntung g bikin hilang selera makan
DeleteKeren Bunda, jd ingin traveling juga😄
ReplyDeleteUntuk semenatara traveling nya virtual ya
Delete